Bahan Viscose VS Kain Katun Printing, Apa Sih Bedanya?

Tren berpakaian akan terus berganti. Namun satu hal yang pasti, pengguna selalu menginginkan pakaian yang nyaman dikenakan. Untuk alasan inilah kain katun printing masih menjadi salah satu bahan yang paling banyak digunakan untuk membuat pakaian.

Selain katun, bahan viscose juga cukup populer di kalangan masyarakat. Bahan viscose kerap digunakan untuk membuat baju maupun jilbab. Namun sebelum berbicara lebih jauh tentang kain katun dan viscose, yuk kenalan dengan kedua jenis kain tersebut.

Mengenal Bahan Viscose

Bahan viscose sebenarnya bukan temuan baru. Bahan ini sudah dikenal manusia sejak tahun 1800-an dan kerap digunakan sebagai bahan pengganti sutra.

Istilah viscose sendiri sebenarnya mengacu pada larutan bubur atau pulp kayu yang diolah menjadi kain. Saat pertama kali diciptakan pada tahun 1883, bahan viscose dibuat sebagai alternatif sutra. Harganya yang lebih murah pun membuat bahan viscose mudah diterima di masyarakat.

Saat ini penggunaan bahan viscose semakin jamak ditemukan dalam industri fashion. Selain untuk pakaian atau dress, bahan viscose juga kerap digunakan sebagai bahan jilbab.

Mengenal Kain Katun

Kain katun merupakan jenis kain yang terbuat dari kapas. Kapas diolah menjadi serat kapas untuk kemudian diolah menjadi bahan katun. Kapas yang digunakan umumnya adalah kapas alami. Karena itulah, kain katun bisa dikategorikan sebagai kain serat alami.

Dewasa ini, aplikasi kain katun terlihat semakin bervariasi. Selain hadir dalam berbagai pilihan warna, kini juga ada kain katun printing yang hadir dalam berbagai corak dan motif menarik.

Katun printing ini juga telah banyak dimanfaatkan dalam industri fashion. Selain digunakan untuk membuat baju, banyak juga Katun printing yang diolah menjadi jilbab.

Perbedaan dalam Penggunaan dan Proses Produksi

Bahan viscose adalah serat alami yang dihasilkan dari selulosa. Proses produksi viscose melibatkan pengolahan selulosa menjadi pulp, lalu diubah menjadi serat viscose yang kemudian digunakan dalam pembuatan kain. Viscose memiliki tekstur lembut dan nyaman saat digunakan, sehingga sering digunakan untuk pakaian yang mengutamakan kenyamanan.

Di sisi lain, Katun printing terbuat dari serat kapas alami. Proses produksi kain katun melibatkan pengumpulan benang kapas dari kapas pohon, yang kemudian dipintal menjadi benang dan dijadikan kain. Kain katun memiliki tekstur yang ringan, adem, dan cocok untuk berbagai cuaca. Oleh karena itu, kain katun sangat populer dalam pakaian sehari-hari dan berbagai produk fashion lainnya.

Perbandingan Kelebihan dan Kekurangan

1. Kelebihan & Kekurangan Bahan Viscose

Kelebihan:

• Lembut dan Nyaman: Bahan viscose memberikan sentuhan lembut dan nyaman saat digunakan, sehingga cocok untuk pakaian dalam maupun pakaian kasual sehari-hari.
• Kemampuan Menyerap Kelembaban: Viscose memiliki kemampuan menyerap kelembaban yang baik, sehingga cocok untuk pakaian musim panas atau cuaca hangat.
• Kemampuan Menghasilkan Warna yang Cerah: Viscose dapat diwarnai dengan mudah dan menghasilkan warna yang cerah dan menarik.

Kekurangan:

• Rentan Terhadap Kerut: Viscose memiliki kecenderungan untuk kerut, sehingga perlu diatasi dengan cara yang tepat dalam perawatannya.
• Tidak Tahan Lama: Bahan viscose cenderung lebih mudah aus dan tidak tahan lama dibandingkan kain katun.

2. Kelebihan & Kekurangan Kain Katun Printing:

Kelebihan:

• Ringan dan Adem: Kain katun memiliki tekstur ringan dan adem, sehingga cocok untuk pakaian sehari-hari dan musim panas.
• Tahan Lama dan Tahan Goresan: Kain katun cenderung lebih tahan lama dan tahan goresan, sehingga cocok untuk pakaian yang sering dipakai.
• Harga Terjangkau: Kain katun umumnya lebih terjangkau secara harga dibandingkan bahan viscose.

Kekurangan:

• Kurang Menyerap Kelembaban: Kain katun memiliki kemampuan menyerap kelembaban yang lebih rendah dibandingkan viscose.
• Sulit Diwarnai dengan Warna Cerah: Kain katun tidak dapat diwarnai dengan warna cerah sebaik viscose.

Faktor-Faktor dalam Memilih Bahan yang Tepat

1. Kegunaan Pakaian

Pertimbangkan kegunaan pakaian yang akan Anda buat. Jika Anda membutuhkan pakaian yang lembut dan nyaman untuk digunakan dalam situasi santai atau acara formal, viscose bisa menjadi pilihan yang baik. Namun, jika Anda mencari pakaian yang tahan lama dan cocok untuk pakaian sehari-hari, kain katun printing bisa menjadi opsi yang lebih tepat.

2. Cuaca dan Lingkungan

Pertimbangkan cuaca dan lingkungan di mana pakaian akan digunakan. Jika Anda berada dalam iklim hangat dan membutuhkan pakaian yang menyerap kelembaban dengan baik, viscose bisa menjadi pilihan yang cocok. Namun, jika Anda membutuhkan pakaian yang ringan dan adem untuk cuaca yang lebih panas, kain katun bisa menjadi pilihan yang lebih tepat.

3. Selera dan Gaya Pribadi

Akhirnya, pertimbangkan selera dan gaya pribadi Anda. Pilihlah bahan yang sesuai dengan preferensi Anda dalam hal tampilan, tekstur, dan kenyamanan. Pastikan pakaian yang Anda pilih dapat mencerminkan kepribadian dan identitas diri Anda.

Tips Merawat Bahan Viscose

• Cuci dengan Lembut: Saat mencuci pakaian viscose, gunakan siklus pencucian yang lembut atau hand wash agar serat viscose tetap utuh. Hindari mencampur pakaian viscose dengan pakaian lain yang berbahan berat atau kasar.
• Hindari Pencucian dalam Air Panas: Jangan mencuci pakaian viscose dalam air panas, karena suhu tinggi dapat menyebabkan serat viscose mengecil dan menyebabkan kerut.
• Jemur dengan Hatihati: Jemurlah pakaian viscose di tempat yang teduh dan hindari sinar matahari langsung. Serat viscose cenderung sensitif terhadap sinar matahari yang berlebihan.
• Setrika dengan Setrikaan Suhu Rendah: Setrika pakaian viscose dengan setrikaan suhu rendah atau gunakan kain pelapis agar tidak menyebabkan kerut atau lapisan serat rusak.

Tips Merawat Kain Katun Printing:

• Cuci dengan Warna Serupa: Saat mencuci pakaian katun printing, pastikan untuk mencuci dengan pakaian yang memiliki warna serupa. Hindari mencuci dengan pakaian yang memiliki warna terang yang berbeda untuk menghindari noda warna.
• Hindari Pencucian Berlebihan: Kain katun printing cenderung menjadi lebih lembut dan nyaman saat digunakan setelah beberapa kali pencucian. Hindari pencucian berlebihan yang dapat menyebabkan pakaian menjadi kehilangan bentuk dan ukuran.
• Jemur dengan Aman: Jemurlah pakaian katun printing di tempat yang teduh dan hindari terkena sinar matahari secara langsung. Sinar matahari yang berlebihan dapat menyebabkan warna pakaian memudar.
• Setrika dengan Setrikaan Suhu Sedang: Setrika pakaian katun printing dengan setrikaan suhu sedang untuk menjaga kualitas warna dan cetakan pada kain.

Hasil Cetak Kain Viscose Printing dan Katun Printing

Dalam kondisi polos, kain viscose dan katun pada dasarnya sama-sama menarik. Keduanya sama-sama bisa diolah menjadi pakaian yang cantik. Namun saat kain viscose ataupun katun diberi motif tambahan dengan teknik digital printing, daya tariknya akan meningkat berkali-kali lipat.

Kain viscose dan kain katun sendiri memang dikenal cocok untuk digital printing tekstil. Keduanya sama-sama memiliki daya serap yang baik. Jadi saat dicetak dengan teknik digital printing, motif akan tercetak jelas dan rapi.

Saat pola dan motif ditambahkan ke kain viscose, kain akan terlihat lebih berkarakter. Sisi elegan kain viscose akan bertransformasi ke bentuk yang lebih segar. Namun lebih dari itu, pola dan motif digital printing akan membuat kain viscose mampu berbicara lebih banyak. Untuk beragam jenis kain kamu bisa intip di website Inoui Print loh!

Kain katun printing juga demikian. Pola dan motif akan membuat kain katun printing terlihat lebih kaya secara visual. Namun berbeda dengan kain viscose yang punya kesan elegan, karakter yang diperkuat kain katun printing terletak pada karakternya yang kasual. Kamu bisa konsultasikan langsung kebutuhan kamu dengan Inoui Print!

Ayo, tunjukkan gaya Anda dengan pakaian yang berkualitas dan unik dari Inoui Print! Percayakan kebutuhan pakaian Anda kepada kami dan rasakan perbedaan pakaian kustom dengan kualitas terbaik. Tunggu apa lagi? Segera kunjungi Inoui Print atau hubungi tim ahli kami sekarang!

Temukan Produk Impian Anda

Dapatkan Konsultasi Gratis Bersama Tim Ahli Inoui print!

Lihat Selengkapnya

FAQ:

1. Apa perbedaan antara bahan viscose dan kain katun?

Bahan viscose merupakan serat alami yang dihasilkan dari selulosa, sementara kain katun terbuat dari serat kapas alami. Perbedaan ini mempengaruhi tekstur, sifat, dan penggunaan kedua jenis bahan ini dalam pakaian.

2. Mana yang lebih nyaman, bahan viscose atau kain katun?

Kedua bahan memiliki tingkat kenyamanan yang berbeda. Bahan viscose cenderung lembut dan nyaman saat digunakan, cocok untuk cuaca hangat. Sedangkan kain katun printing memiliki tekstur ringan dan adem, cocok untuk pakaian sehari-hari.

3. Apakah bahan viscose lebih tahan lama daripada kain katun printing?

Kain katun printing cenderung lebih tahan lama dan tahan goresan dibandingkan viscose. Namun, dengan perawatan yang tepat, kedua jenis bahan ini dapat tetap awet dan bertahan lama.

4. Bagaimana cara merawat pakaian berbahan viscose dan kain katun printing?

Untuk merawat pakaian berbahan viscose, hindari mencuci dengan air panas dan jemur di tempat teduh. Sedangkan untuk kain katun printing, cuci dengan warna serupa dan hindari terkena sinar matahari langsung.

5. Apakah kain viscose dan kain katun printing ramah lingkungan?

Kain viscose dihasilkan dari selulosa alami, sehingga bersifat ramah lingkungan. Sementara itu, kain katun juga merupakan bahan alami yang ramah lingkungan karena berasal dari serat kapas.